Pengertian Penyakit Hati
Penyakit hati adalah penyakit atau gangguan yang ada pada hati dan perasaan manusia. Di dalam islam ia bukanlah penyakit yang menyangkut kesehatan seperti penyakit liver, chirhosis, dan lain sebagainya. Tapi ia adalah penyakit yang ada dalam hati setiap orang bisa mempengaruhi perilaku dan perbuatannya.
Berkenaan dengan penyakit hati ini, Dalam Al quran disebutkan bahwasanya Allah berfirman sebagai berikut:
وَأَمَّا الَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ فَزَادَتْهُمْ رِجْسًا إِلَىٰ رِجْسِهِمْ وَمَاتُوا وَهُمْ كَافِرُونَ
Dan adapun orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, maka dengan surat itu bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya (yang telah ada) dan mereka mati dalam keadaan kafir. (Qs. At Taubah: 125)
Ayat diatas merupakan dampak paling dahsyat yang akan diterima oleh seseorang yang didalam hatinya terdapat penyakit. Dampak tersebut akan memasukkan seseorang kedalam kekafiran, bahkan mati dalam keadaan tersebut.
5 Jenis Penyakit Hati
-
Sombong
Perilaku sombong atau takabur sangatlah tidak disukai Allah SWT. Seseorang yang sombong biasanya akan merasa bangga pada dirinya dan apa yang dimilikinya dan menganggap remeh orang lain. Tidak ada manusia di dunia ini yang diperbolehkan memiliki sifat sombong karena hanya Allah sajalah yang diperbolehkan untuk sombong karena Ia pemilik langit dan bumi.
-
Ujub
Merasa bahawa dirinya lebih mulia dan cenderung merendahkan orang lain kerana merasa lebih sempurna. Sifat ujub bisa merusak hati dan cenderung membuatnya sombong.
ثَلَاثٌ مُهْلِكَاتٌ : شُحٌّ مُطَاعٌ وَهَوًى مُتَّبَعٌ وَإِعْجَابُ الْمَرْءِ بِنَفْسِهِ
“Tiga hal yang membawa pada jurang kebinasaan: (1) tamak lagi kikir, (2) mengikuti hawa nafsu (yang selalu mengajak pada kejelekan), dan ujub (takjub pada diri sendiri).” (H.R. Abdur Razaq, hadist hasan)
-
Riya
Islam merupakan agama yang mengajarkan kepada pemeluknya untuk selalu melakukan kebaikan dan menolong sesamanya. Orang yang berbuat baik hanya karena ingin dipuji ataupun hanya ingin menunjuk kepada orang lain merupakan perbuatan riya. Menyebutkan banyaknya ibadah yang sudah dilakukan dan sebanyak apa pemberian yang sudah ia keluarkan sangatlah berbahaya. Karena seharusnya esensi dari suatu amalan hanya boleh diketahui oleh pelaku dan Allah. Seseorang yang melakukan perbuatan riya akan dihilangkan pahala kebaikan dari apa yang sudah ia lakukan.
-
Kikir atau Bakhil
Sifat bakhil atau kikir adalah salah satu penyakit hati dimana seseorang yang tidak mau atau memberikan sedikit hartanya pada orang yang memerlukan sementara ia memiliki harta tersebut. Perilaku ini adalah salah satu sifat buruk dan disebutkan dalam firman Allah SWT berikut ini.
وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِينَ يَبْخَلُونَ بِمَا آتَاهُمُ اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ هُوَ خَيْرًا لَهُمْ ۖ بَلْ هُوَ شَرٌّ لَهُمْ ۖ سَيُطَوَّقُونَ مَا بَخِلُوا بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۗ وَلِلَّهِ مِيرَاثُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Qs Al Imran : 180)
-
Hasad,Iri, Dan Dengki
Hasad dan iri adalah perbuatan seseorang yang tidak suka bila saudaranya mendapatkan nikmat kebahagiaan. Sementara itu sifat dengki lebih tinggi tingkatannya dari iri yaitu, seseorang yang tidak suka dengan saudaranya yang sedang mendapatkan nikmat kebahagian, Ia juga mendoakan saudaranya supaya nikmat kebahagiaan tersebut dicabut dan dipindahkan kepadanya.Ketiga amalan tersebut memang hampir sama. Sebagai seorang muslim yang baik, kita diperintahkan oleh Allah subhanahu wata’ala untuk menjauhi ketiga penyakit hati tersebut.
Perintah untuk menjauhi penyakit hati ini terkandung dalam firman Allah ayat berikut:
وَلَا تَتَمَنَّوْا مَا فَضَّلَ اللَّهُ بِهِ بَعْضَكُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ ۚ لِلرِّجَالِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبُوا ۖ وَلِلنِّسَاءِ نَصِيبٌ مِمَّا اكْتَسَبْنَ ۚ وَاسْأَلُوا اللَّهَ مِنْ فَضْلِهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ كَانَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمً
Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS An Nisa : 32)
Berikut Adalah Beberapa Penyebab Penyakit Hati Dalam Islam :
- Kurangnya keimanan
- Selalu mengeluh
- Kurang bersyukur
- Selalu berbuat maksiat
- Berbuat syirik
- Lalai berdzikir
- Terlalu mengejar dunia
- Bangga dengan amal
- Meninggalkan sholat
- Tidak bersedekah
Demikian penyakit hati & penyebab penyakit hati menurut islam dan bahayanya yang tercantum. Apabila kita memiliki sifat atau penyakit diatas maka segera bertaubat adalah salah satu cara mengubatinya. Semoga sebagai seorang muslim kita selalu menjaga hati dari penyakit hati tersebut.